Pertamina Siapkan 7.885 SPBU untuk Menghadapi Libur Natal dan Tahun Baru

foto/istimewa

sekilas.co – PT Pertamina (Persero) melalui subholding Pertamina Patra Niaga menyiapkan 7.885 SPBU serta berbagai layanan energi tambahan untuk memastikan kelancaran mobilitas masyarakat selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth Dumatubun, menjelaskan bahwa Satuan Tugas (Satgas) Nataru mulai dioperasikan sejak 13 November 2025 hingga 11 Januari 2026 guna menjaga keamanan pasokan dan distribusi energi.

Baca juga:

“Selain stok yang terjaga, berbagai layanan tambahan juga diperkuat demi memberikan kenyamanan bagi para pelaku perjalanan,” ujar Roberth dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Tak hanya menyiagakan 7.885 SPBU, ia menambahkan bahwa Pertamina turut mengoptimalkan jaringan layanan melalui 6.777 Pertashop dan 6.634 agen LPG di seluruh Indonesia. Selain itu, tersedia pula 1.866 SPBU Siaga 24 jam serta 6.231 agen LPG Siaga yang beroperasi tanpa henti.

Fasilitas tambahan meliputi 56 titik BBM dan Kiosk Pertamina Siaga, motoris BBM, serta layanan Pertamina Delivery Service (PDS) untuk pengantaran LPG Bright Gas ke pemukiman maupun kawasan wisata.

Sebanyak 210 mobil tangki juga ditempatkan sebagai kantong suplai di titik-titik jalur padat. Layanan Serambi MyPertamina tersebar di 34 rest area dan pusat keramaian, menyediakan ruang istirahat, nursery, mini klinik, hingga area bermain anak.

Roberth menegaskan bahwa kecukupan pasokan BBM dijaga melalui optimalisasi kilang serta impor yang terukur agar stok nasional tetap berada di atas batas aman, didukung oleh sistem pemantauan real-time di command center Satgas.

Ia menambahkan bahwa wilayah dengan mobilitas tinggi seperti Tol Trans Jawa–Trans Sumatera, Bandung, Jogja, Bali, hingga daerah terpencil terus menjadi fokus pemantauan satgas.

Menurut Roberth, puncak pergerakan masyarakat diprediksi terjadi pada 24–25 Desember 2025, 31 Desember–1 Januari 2026, dan arus balik pada 2–4 Januari 2026.

Pada periode tersebut, konsumsi energi diperkirakan meningkat, terutama untuk Gasoline sebesar 2,3 persen, LPG 3,3 persen, Avtur 2,4 persen, dan Kerosene 6,2 persen, sedangkan konsumsi Gasoil diproyeksikan menurun 2,8 persen seiring berkurangnya aktivitas industri di masa libur panjang.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk mengisi BBM sejak dini sebelum memasuki jalur padat serta memanfaatkan aplikasi MyPertamina guna memperoleh informasi titik layanan dan promo.

“Kami siap memberikan layanan terbaik agar masyarakat dapat menikmati liburan dengan nyaman bersama keluarga,” kata Roberth.

Artikel Terkait